Apa yang Harus Diperiksa? Komponen Mobil Penting Setelah Terendam Air Bah, Hindari Kerugian

Setelah mobil terendam banjir, banyak pemilik kebingungan. Apa saja komponen mobil penting yang harus diperiksa? Mengabaikan pemeriksaan ini dapat menyebabkan kerugian besar. Kerusakan akibat banjir seringkali tidak langsung terlihat. Oleh karena itu, langkah proaktif sangat diperlukan untuk keselamatan dan performa kendaraan Anda.

Prioritas utama adalah sistem kelistrikan. Air adalah konduktor listrik yang buruk dan dapat menyebabkan korsleting. Periksa ECU (Engine Control Unit), kotak sekering, dan semua konektor kabel. Keringkan sepenuhnya dan pastikan tidak ada korosi. Kerugian finansial dapat dihindari dengan penanganan cepat.

Selanjutnya, cek seluruh cairan dalam mobil Anda. Oli mesin, oli transmisi, minyak rem, dan cairan power steering. Perhatikan jika ada kontaminasi air, ditandai dengan perubahan warna atau busa. Segera ganti semua cairan yang terkontaminasi untuk mencegah kerusakan internal.

Sistem pengereman adalah komponen mobil vital yang rentan. Air dan lumpur bisa masuk ke kaliper dan kampas rem, menyebabkan karat. Bongkar, bersihkan, dan lumasi kembali semua komponen rem. Pastikan rem berfungsi normal. Rem yang tidak optimal sangat berbahaya.

Periksa filter udara dan filter kabin. Kedua filter ini pasti basah dan kotor setelah terendam air. Segera ganti dengan yang baru. Filter udara yang basah dapat menghambat aliran udara ke mesin. Ini akan mengurangi performa dan efisiensi bahan bakar.

Bagian knalpot juga perlu perhatian serius. Air dapat masuk dan menyebabkan karat serta sumbatan. Periksa seluruh bagian knalpot dari depan hingga belakang. Pastikan tidak ada air yang terjebak di dalamnya. Knalpot yang tersumbat mengganggu kinerja mesin.

Interior mobil seringkali menjadi sarang masalah. Setelah terendam, karpet, jok, dan bagian kain lainnya akan basah. Keringkan secara menyeluruh untuk mencegah bau tidak sedap dan pertumbuhan jamur. Kerugian estetika dan kesehatan bisa diminimalisir.

Kaki-kaki mobil juga termasuk komponen mobil yang harus diperiksa. Air dapat merusak bearing roda, tie rod, dan shock absorber. Periksa tanda-tanda karat atau kerusakan. Lakukan spooring dan balancing ulang jika diperlukan.

Tangki bahan bakar juga berisiko tinggi. Air bisa masuk dan mencemari bahan bakar. Kuras tangki dan bersihkan sistem injeksi secara menyeluruh.